Mohon tunggu, kami sedang memproses pembayaran Anda.
Mohon untuk tidak menutup atau melakukan reload halaman ini.
Terima Kasih.
Inflasi bulan Januari hanya tumbuh 3.1% yoy lebih rendah dibandingkan pertumbuhan 3.4% yoy bulan Desember. Sedangkan secara bulanan tumbuh 0.3% mom sedikit lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan 0.2% mom bulan Desember.
Tingkat kepercayaan konsumen di bulan Januari masih berada di fase optimis di atas level 100 atau di level 125 membaik dibandingkan tingkat kepercayaan konsumen bulan Desember sebesar 123.8. Data penjualan mobil bulan Januari turun 26.1% yoy penurunan lebih dalam dibandingkan penurunan bulan Desember yang turun 19.1% yoy.
- Pertemuan Bank Indonesia yang akan membahas kebijakan moneter diprediksi tidak ada perubahan suku bunga acuan
- Data pertumbuhan kredit bulan Januari, untuk bulan Desember kredit dapat tumbuh 10.38% yoy
- Suplai uang yang masuk dalam kategori M2 untuk bulan Januari, di bulan Desember suplai uang yang masuk dalam kategori ini tumbuh 3.5% yoy.
- Neraca transaksi berjalan kuartal IV akan dirilis pekan ini diprediksi tercatat defisit sebesar US$ -0.8 miliar vs defisit US$ -0.9 miliar.
Market View:
IHSG selama sepekan ditutup menguat 1.39% WoW di level 7.335,545. Pada pekan ini cukup banyak sentimen domestik beberapa diantaranya data pertumbuhan kredit bulan Januari serta pertumbuhan suplai uang yang masuk dalam kategori M2 di bulan Januari, bila beberapa data domestik ini menunjukkan hasil yang positif seharusnya dapat memberikan efek yang positif pula bagi IHSG. Asing mencatatkan pembelian bersih sebesar IDR 9.10 T selama sepekan (inflowYTD: IDR 20.05 T). Pada pekan lalu, tiga sektor yang mencatatkan penguatan tertinggi adalah sektor keuangan,infrastruktur dan energi masing-masing sebesar 1.35%, 1.15% dan 0.95% secara mingguan.
Tetaplah berinvestasi!